PEKANBARU-Sabdarepublik.com-- Pemerintah Provinsi Riau akan mengimplementasikan program Puskesmas 24 jam tahun 2015 di 12 kabupaten/kota. Untuk itu, Pemprov sudah menganggarkan anggaran gaji pegawai dan tenaga medis melalui APBD serta operasional Puskesmas sebesar Rp 19 miliar.
Selama ini, tenaga medis belum cukup, sehingga pada umumnya pelayanan Puskesmas hanya bisa dibuka pada siang hari. Sekarang Dinas Kesehatan Provinsi Riau, sedang melakukan perekrutan terhadap penambahan tenaga medis sekitar 400 orang. Dan memperpanjang kontrak tenaga medis yang sudah ada, sehingga jumlah tenaga medis Puskesmas mejadi 600 orang tahun 2015.
"Kita sudah sahkan anggaran untuk penambahan pegawai dan tenaga medis Puskesmas serta biaya operasionalnya. Jadi tahun ini, Pemprov sudah memulai program Puskesmas 24 jam untuk 12 kabupaten/kota di Riau," kata Ketua Komisi E DPRD Riau, Masnur, Jumat (13/2).
Sasaran menjadikan Puskemas buka 24 jam yakni untuk menyaingi pelayanan poliklinik kesehatan swasta.
Sehingga Puskesmas bisa menjadi Badan Layanan Umum Daerah (BLUD). Tenaga medis harus bisa memberikan pelayanan ekstra terhadap pasien, supaya masyarakat tidak kecewa dan lari ke Poliklinik kesehatan swasta.
Dalam pelaksanaan, tenaga medis pelayanan Puskesmas akan dibagi per shif. Sehingga Puskemas tidak kosong. Terkait gaji tenaga medis akan ditingkatkan lebih tinggi dari tenaga medis di poliklinik kesehatan swasta dan atau minimal setara. Supaya petugas tetap semangat bekerja dan dan mampu menciptakan program BLUD.
"Perekrutan Pegawai Tidak Tetap (PTT) tenaga medis untuk Puskemas dilakukan satu pintu, yakni di Dinas Kesehatan Riau. Setelah direkrut, baru ditempatkan diseluruh Puskemas, terutama di daerah kekurangan tenaga medis di 12 kabupaten/kota," jelas Masnur. (ma)
Puskesmas 24 Jam Saingi Poliklinik Swasta
Written By Achmad Bawazir on Jumat, 13 Februari 2015 | 23.43.00
Label:pendidikan
Kesehatan
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.