Headlines News :
Home » » LSM GPM Riau Stop Alat Berat PT.PE Dalam KPHP

LSM GPM Riau Stop Alat Berat PT.PE Dalam KPHP

Written By Achmad Bawazir on Jumat, 24 Maret 2017 | 23.07.00

Pekanbaru, LSM Gerakan Pemuda Melayu Riau (GPMR) yang diketuai Zoelfahmi Kamis (23/03/2017) bersama anggota dan warga tempatan melakukan penyetopan terkait aktifitas alat berat milik perusahaan PT. Panca Eka Pekanbaru.
Aktifitas alat berat jenis excapator tersebut berada dalam KPHP (Kawasan Pengembangan Hutan Produksi) Model Minas Tahura “ini kan kawasan KPHP makanya kita stop” ujar Zoelfahmi yang disapa panglimo.
Menurut Zoelfahmi penyetopan aktifitas alat berat tersebut, pihaknya telah membuat laporan ke Dinas Kehutanan (Dishut) Propinsi Riau bahwa adanya aktifitas penggalian oleh PT. Panca Eka dilokasi KPHP Dan laporan kami ditindak lanjuti, dengan turunnya Kabid Kehutanan dan staf, dengan membawa peralatan JPS untuk mengetahui keberadaan PT. Panca Eka rombongan Dishut Riau langsung kelokasi menyaksikan adanya alat berat excapator yang melakukan aktifitas, dalam KPHP tersebut, aparat desa setempat juga ikut menyaksikan” terang panglimo.
Menurut Zoelfahmi pihaknya akan mengawal terus proses penanganan yang dilakukan Dishut Prop Riau terkait aktifitas alat berat milik PT. Panca Eka dalam KPHP tersebut, di amini Harianto Ketua Yaspani Ysutisia menurut Harianto kasus perambahan lokasi KPHP Model Minas Tahura ini sudah dilaporkan ke Instansi terkait di Pusat Presiden RI Kementerian LH Kehutanan RI, termasuk penegak hukum Mabes Polri, Kejaksaan Agung dan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK)
Dari semua Instansi yang disurati Yaspani ke Jakarta maupun daerah Propinsi Riau yang baru membalas surat kami itu, hanya KPK. Surat berlambang Garuda dengan “tinta emas” No. R-1287/40-43/03/2017 tanggal 22 Maret 2017 dalam surat KPK tersebut, menyebutkan “akan menindak lanjuti laporan Yaspani sesuai ketentuan yang berlaku” surat balasan tersebut ditanda tangani Deputy Bidang Pengawasan Internal dan Pengaduan Masyarakat tertanda Hary Budiarto. Ujar Harianto.
Keterangan yang dihimpun media ini, bahwa alat berat PT. Panca Eka akan memperluas lokasi penambakan ikan dengan membangun Tambak ikan. Sedangkan jumlah tambak yang sudah dibangun oleh PT Panca Eka dalam lokasi KPHP Model Minas Tahura tersebut diperkirakan sebanyak 130 kolam, selain penambakan ikan, disekitar kolam juga terdapat budi daya perkebunan dengan tanaman kelapa sawit yang luasnya sekitar 50 ha, masuk dalam KPHP (PUR)
Share this post :

Posting Komentar

Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.

 
Support : Creating Website | Johny Template | Mas Template
Copyright © 2011. sabdarepublik - All Rights Reserved
Template Created by Creating Website Published by Mas Template
Proudly powered by Blogger