Headlines News :
Home » » Berkebun Ditaman Hutan Raya SSH

Berkebun Ditaman Hutan Raya SSH

Written By Achmad Bawazir on Jumat, 16 Desember 2016 | 06.45.00

sabdarepublik.id - Dumai, Banyaknya kelompok masyarakat yang merambah kawasan hutan Tahura membuat kawasan konservasi ini terancam punah,demikian dikatakan Hariyanto ketua Yayasan Peñgawasan Aset Negara (Yaspani) Yustisia kepada sabdarepublik.id dikediamannya di Limbungan Pekanbaru

Dalam Penjelasannya Hariyanto menuding Dinas
Lingkungan hidup dan Kehutanan dianggap yang paling bertanggung jawab atas penyusutan Tahura SSH  tersebut, pasalnya Menteri Kehutanan telah mempercayakan pengelolaan Tahura SSH kepada Pemerintah Provinsi Riau.

Dinas Kehutanan Riau sebagai satuan kerja perangkat daerah Provinsi Riau dianggap merupakan ujung tombak pengawasan hutan,meskipun pengelolaan Tahura berada dibawah kendali Balai besar KSDA Provinsi Riau.

Memang menurut Hariyanto, Dinas Kehutanan Riau sudah sering kali mengeluarkan surat kepada para pengemplang kawasan Tahura tersebut, namun tindak lanjutnya tidak pernah ada.

Lihat saja belum lama ini Dinas Kehutanan Riau telah berkirim surat kepada perambah Tahura, surat bernomor 522.04/Tahura/3482 tertanggal 3 November 2016, perihal Penghentian Kegiatan Pembukaan Lahan dan atau Penanaman Kelapa Sawit, namun hingga saat ini tidak ada realisasi tindakan tegas, malahan pada Rabu lalu setiap pekebun gelap tersebut dipanggil ke Dinas Kehutanan, "asa apa" kata Hariyanto seolah bertanya.

"Yah...kita tunggu saja apa tindakan Dinas Kehutanan Provinsi Riau menutup keterangannya".

Share this post :

Posting Komentar

Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.

 
Support : Creating Website | Johny Template | Mas Template
Copyright © 2011. sabdarepublik - All Rights Reserved
Template Created by Creating Website Published by Mas Template
Proudly powered by Blogger